DRAG BIKE adalah kejuaraan mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi yang dilakukan didalam sebuah lintasan pacu aspal yang tertutup yang terdiri dari dua buah jalur lurus sejajar dengan panjang yang sama.
Garis Start sampai dengan Garis Finish sepanjang 201 meter dan panjang lintasan pengereman sepanjang 201 meter. Lebar lintasan pacu minimal 4 meter tiap jalur dengan pagar pembatas penonton yang tertutup rapat, minimal 1,5 meter dari tepi jalur.
Peserta wajib memiliki Kartu Izin Start (KIS) dari Ikatam Motor Indonesia (IMI) untuk Kategori Balap Motor.
Setiap peserta hanya diijinkan untuk mengikuti maksimal 3 kelas Utama, dan juga setiap peserta diwajibkan memakai satu nomor start di setiap kelas yang diikuti. Setiap peserta hanya boleh mendaftar satu kali di kelas yang sama.
Kelas-kelas Utama yang dilombakan untuk Kejuaraan Nasional Drag Bike adalah :
Kelas Campuran 250 cc 2 Langkah Tune Up : 80 cc s/d 250 cc.
Kelas Bebek 125 cc 4 Langkah Tune Up : 80 cc s/d 130 cc.
Kelas Sport 150 cc 2 Langkah Tune Up : 135 cc s/d 155 cc.
Kelas Bebek 125 cc 2 Langkah Tune Up : 80 cc s/d 125 cc.
Adapun kelas-kelas lainnya merupakan Kelas Pendukung.
Perlombaan DRAG BIKE dilaksanakan dalam 2 heat. Urutan start Heat kedua berdasarkan hasil dari Heat Pertama. Peserta dengan waktu terkecil / tercepat start lebih dulu, untuk jalur A atau B nya ditentukan oleh panitia.
Pada perlombaan DRAG BIKE tidak diperbolehkan memperbaiki kendaraan di area starting, memindahkan gigi dengan tangan, tidak diperbolehkan mengangkat kaki keatas jok, start dilakukan dalam keadaan mesin hidup/menyala, dan peserta yang mencuri start langsung dikenakan sanksi Diskualifikasi.